TIM HIBAH MBKM UNS Desa Klakah Kolaborasi dengan BPBD Boyolali Gelar Sosialisasi Mitigasi Bencana Gunung Merapi

Universitas Sebelas Maret (UNS) memiliki program HIBAH MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), mahasiswa Pendidikan Geografi Angkatan 2021 turut mengikuti program tersebut pada periode Februari-Juli. Salah satu tim MBKM ini melaksanakan kegiatan di Desa Klakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali dengan mengusung tema “Optimalisasi Pengembangan Desa Klakah Sebagai Desa Wisata Tangguh Bencana di Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024.” 

Tim Hibah MBKM Desa Klakah ini beranggotakan 10 orang. Diketuai oleh Fachreza Arya Wanindra dengan anggota Nurul Faiz Zakiyyah, Nisa Malinda, Carry Veronica, Aulia Khoerunnisa, Dwi Nur Hidayati, Dwi Puspitasari, Adera Rizkyka, Marsha Puspa, dan Ahmad Bima Satria. Adapun dosen pembimbing dalam tim ini yaitu Prof. Dr. Chatarina Muryani, M.Si dan Ibu Rahning Utomowati, S.Si, M.Sc.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Tim Hibah MBKM UNS Desa Klakah untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana vulkanik yang dapat ditimbulkan oleh aktivitas Gunung Merapi. Sosialisasi ini dihadiri oleh Tim Siaga Desa (TSD) serta dari perangkat desa. 

Dalam kesempatan ini, Bapak Eko selaku narasumber, memaparkan tentang erupsi Gunung Merapi, potensi bahaya yang dapat ditimbulkan, serta langkah-langkah mitigasi yang dapat dilakukan oleh masyarakat. Selain itu, juga membandingkan kondisi merapi 5 tahun yang lalu dengan kondisi saat ini. Dimana mulai tahun 2020 sampai sekarang gunung merapi masih berstatus siaga. 

Kepala Desa Klakah, Marwoto, menyambut baik kegiatan ini. Ia mengatakan bahwa masyarakat Desa Klakah perlu memahami risiko bencana Gunung Merapi mengingat lokasi desa yang berada di lereng gunung tersebut. “Kami berharap dengan adanya kegiatan ini pengetahuan yang didapat mampu untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan meminimalisir dampak bencana gunung merapi,” ujar Marwoto.

Ketua Tim Hibah MBKM UNS Desa Klakah, Fachreza Arya Wanindra, menyatakan bahwa kolaborasi dengan BPBD Boyolali dalam kegiatan ini sangat penting untuk memastikan masyarakat desa memiliki pemahaman yang komprehensif terkait mitigasi bencana Gunung Merapi. “Kami berharap sosialisasi ini dapat memberikan dampak positif bagi kesiapsiagaan warga Desa Klakah dalam menghadapi bencana gunung merapi di masa mendatang,” ujar Fachreza.

Scroll to Top